bagi yang lagi nyari aja sih, yang ga perlu juga ga apa-apa, buat nambah coretan aja
Raditya Dika Lahir di
Jakarta 28 Desember 1984. Dia adalah seorang penulis buku-buku jenaka. Tulisan
itu berasal dari blog pribadinya yang kemudian dibukukan. Tulisan Radit bisa
disebut sebagai genre baru karena Kala Ia merilis buku pertamanya memang belum
banyak yang masuk ke dunia tulisan komedi. Apalagi bergaya diary pribadi. Dia
juga penulis sekenario komik Kambing Jantan yang diterjemahkan oleh Dio Rudiman
menjadi komik Kambing Jantan 1 dan Kambing Jantan 2.
Selain itu Radit juga seorang produser, penulis serta
sutradara dari serial komedi populer yang berjudul Malam Minggu Miko yabg
diyangkan oleh Kompas TV dan youtube pribadinya di http://youtube.com/radityadika
serial ini sudah mencapai dua season, episode-episodenya ditonton lebih dari 50
juta kali. Dia juga penulis serta pemeran utama dari film box office Indonesia
Cinta Brontosaurus (2013) dan Manusia Setengah Salmon (2013), keduanya diangkat
dari bukunya yang berjudul sama. Selain itu dia juga berperan di beberapa
filmnya.
Selain penulis Radit juga seorang creativepreneur, sempat
ikut mendirikan penerbit bukune , dan juga mendirikan beberapa usaha di bidang
kreatif yang lain.
Ø Perjalanan
dan Pemikiran
Radit
mengawali keinginan untuk membukukan catatan hariannya di blog
pribadinya saat ia memenangi Indonesian Blog Award. Radit juga pernah meraih
Penghargaan bertajuk The Online Inspiring Award 2009 dari Indosat.
Dari pengalaman itu, ia mencetak tulisan-tulisannya di blog kemudian ia
menawarkannya ke beberapa penerbit untuk dicetak sebagai buku. Awalnya banyak
yang menolak, tapi kemudian ketika ia ke Gagasmedia,
naskah itu diterima, meski harus presentasi dahulu.
Radit
sukses menjadi penulis dengan keluar dari arus utama. Ia tampil dengan genre
baru yang segar. Yang membuat ia
berbeda dari penulis lain adalah ide nama binatang yang
selalu ia pakai dalam setap bukunya. Dari buku pertama hingga terbaru, semua
judulnya mengandung nama binatang. Bagi Radit, ini adalah selling
point-nya.
Menurutnya,
sebagai penulis tetap harus memiliki inovasi.
Sebenarnya, pada bulan-bulan pertama, buku pertamanya tidak terlalu laku. Radit
kemudian gencar berpromosi di blog yang ia kelola. Selain itu ia juga gencar promosi
dari mulut ke mulut. Radit meminta pembacanya untuk berfoto dengan buku
pertamanya itu kemudian dikirim ke Radit. Jadilah ini sebuah strategi pemasaran yang
bisa mengelola pembaca sebagai target pasarnya. Menurut Radit, dalam menulis, tidak
serta-merta setelah buku terbit, urusan selesai. Kemudian, pemasaran diserahkan
kepada penerbit.
Sebaliknya, penulis seharusnya
juga menjadi pemasar bagi bukunya sendiri karena sebenarnya penulis juga seniman. Penulis yang kreatif akan menjadikan
bukunya sebagai produk yang baginya harus bisa laku di pasaran. Meskipun pada dasarnya buku adalah
bukan barang komersial, tetapi memandang buku sebagai sebuah produk berilmu
yang pelu dipasarkan adalah sebuah hal yang perlu dilakukan saat ini.
Menjadi
penulis sukses bukan berarti tidak ada hambatan. Menurut Radit, hambatan bukan
hanya dari industri buku, melainkan juga dari hal-hal yang sifatnya diagonal.
Artinya, lawan dari industri buku bisa jadi bukan industri buku lain tapi
industri lain yang sebenarnya tidak berhubungan sama sekali seperti hiburan,
makanan, dan lain-lain. Sebagai
contoh, bila ada anak muda memiliki uang 50.000 rupiah,
belum tentu ia akan membelanjakannya untuk buku.
Bisa jadi uang itu
digunakan untuk menonton film di bioskop atau
membeli makanan cepat saji dan yang jelas, buku
bukan pilihan utama.
Bagi
Radit hal ini memang sudah lazim.Yang perlu dilakukan adalah terus berkreasi
dan bertindak kreatif.
Baginya, kompetisi yang
ada adalah kunci untuk berinovasi. Tekanan kompetitor bisa
menjadi motivasi untuk terus memberikan ide-ide baru dan menggali kemampuan.
Radit
kini meneruskan studinya di Jurusan Ilmu Politik Fakultas
Ilmu Sosial dan Politik di Universitas Indonesia. Selain itu,
kini ia berkarier di penerbit buku Bukune,Radith
bertindak sebagai direktur juga sebagai direktur dan pemimpin redaksi. Tepat
pada hari ulang tahunnya Raditya merayakannya bersama ratusan penggemarnya RDL
(Raditya Dika Lovers) diTaman Mini Indonesia Indah.
Berkat
adanya Raditya Dika, komedi tunggal Indonesia
tidak lagi kuno. Ia memiliki prinsip bahwa Komedi itu sebagian dari hidupnya.
Karena komedi bisa membawa karirnya ke jenjang yang lebih baik.
Ø Pendidikan
·
SMP Tarakanita
·
SMA 70 Bulungan
·
University Of Adelaide
·
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Indonesia jurusan Ilmu Politik
Ø Karya
Novel
·
(2005) Kambing Jantan
·
(2006) Cinta Brontosaurus
·
(2007) Radikus Makankakus (Bukan
Binatang Biasa)
·
(2008) Babi ngesot
·
(2010) Marmut Merah Jambu
·
(2011) Manusia Setengah Salmon
·
(2015) Koala Kumal
Komik
·
(2008) Kambing Jantan
·
(2011) Kambing Jantan 2
·
(2015) Koala Kumal
Ø Filmografi
Pemeran
·
(2009) Kambing Jantan The Movie
Penulis
Sekenario
·
(2013)
Cinta Brontosaurus
·
(2013)
Manusia Setengah Salmon
·
(2014)
Marmut Merah Jambu
Sutradara
·
(2014)
Marmut Merah Jambu
·
(2014)
Malam Minggu Miko the movie
Sitkom
·
Malam
Minggu Miko
·
Comic
Story
Ø Acara TV
·
Comic
Action (Kompas TV) sebagai host
·
Stand
Up Comedy Indonesia (Kompas TV) sebagai juri
·
Galau
Nite (Metro TV) sebagai biang galau
2 komentar:
makasih atas masukannya :)
Posting Komentar